Berdasarkan pernyataan dari Wakil Menteri Luar Negeri Rusia mengatakan keputusan tentang kemungkinan penggunaan senjata nuklir, jelas diatur dalam doktrin militer mereka, sekaligus menjawab pertanyaan apakah Moskow bakal mengenyampingkan hal tersebut di Ukraina.

“Hingga saat ini tentunya kami memiliki doktrin militer, semuanya tertulis di sana,” ujar Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko, melansir Reuters dari kantor berita negara RIA 10 Mei.

Dengan adanya prinsip-prinsip penyebaran militer resmi Rusia yang memungkinkan penggunaan senjata nuklir jika mereka, atau jenis senjata pemusnah massal lainnya, yang digunakan untuk melawannya, atau jika negara Rusia menghadapi ancaman eksistensial dari senjata konvensional.

Tetapi, keputusan untuk menggunakan persenjataan nuklir Rusia yang besar, yang terbesar di dunia, berada di tangan sang presiden yang memimpin, saat ini Vladimir Putin.

Sementara untuk invasi Rusia telah menewaskan ribuan orang, dan tentu membuat hampir 10 juta orang mengungsi, serta menimbulkan kekhawatiran akan konfrontasi yang lebih luas antara Rusia dan Amerika Serikat, sejauh ini merupakan kekuatan nuklir terbesar di dunia.

Sama seperti yang telah diberitakan sebelumnya, penggunaan senjata nuklir Rusia di Ukraina dikesampingkan karena ini tidak sesuai dengan tujuan operasi militer khusus, kata Wakil Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Alexey Zaitsev.

“Pada skenario penggunaan senjata nuklir potensial kami tentu dengan jelas telah ditentukan dalam dokumen doktrinal Rusia. Dan juga mereka tidak berlaku untuk pelaksanaan tugas yang ditetapkan dalam operasi militer khusus di Ukraina,” jelasnya melansir TASS.

Sementara keterangan lebih lanjut diplomat Rusia tersebut menekankan, pihaknya siap mengantisipasi berbagai provokasi yang dilakukan oleh Barat dan Ukraina.

“Untuk saat ini tentunya kita harus lebih siap dengan segala perkembangan di ruang media dan langsung di lapangan,” tegasnya.

“Dan juga Rusia dengan tegas mematuhi prinsip, tidak akan ada pemenang dalam perang nuklir dan itu tidak boleh dilepaskan,” tandas Zaitsev.

Tak hanya itu, dia memperingatkan, bagaimanapun, “taruhannya sangat tinggi untuk Rusia Putin.” Guna untuk diketahui, sebuah dekrit yang ditandatangani oleh Presiden Putin pada 2 Juni 2020, mengatakan Rusia memandang senjata nuklirnya sebagai “alat pencegahan secara eksklusif“.

Untuk saat ini mengisi waktu kosong dengan membaca berita terkini memanglah sangat menyenangkan, tetapi ada juga cara lain yang tentunya tak kalah menarik untuk dicoba yaitu dengan bermain slot. Permainan game slot sendiri biasanya dimainkan hanya sekedar untuk mencari kesenangan dan apabila menang akan mendapat bonus yang berlimpah.

By editor

Leave a Reply

Your email address will not be published.